"PRAKATA REDAKSI"
Salam Alumnus,
Selamat Tahun Baru 2015
VIVA UNSOED
Diposting oleh
KAUNSOED JATIM
di
21.29
Minggu lalu genap enam bulan saya menjadi CEO PLN. Ada yang bilang "baru" enam bulan. Ada yang bilang "sudah" enam bulan.
Betapa relatifnya waktu.
Selama enam bulan itu, saya dua kali sakit perut serius. Setengah hari saya tidak bisa bekerja, kecuali hanya tidur lemas di bilik di belakang ruang kerja Dirut PLN. Sebenarnya, saya harus mewaspadai sakit perut seperti itu melebihi sakit lainnya. Sebab, kata dokter, sakit perut merupakan tanda awal mulai bermasalahnya transplantasi hati yang saya lakukan tiga tahun lalu. Mungkin saja itu merupakan tanda awal bahwa "hati"nya orang lain yang sekarang saya pakai ini mulai ditolak oleh sistem tubuh saya. Begitulah kata dokter.
Selengkapnya...
Diposting oleh
KAUNSOED JATIM
di
02.11
Konsep komputer telah berubah. Jika dulu kita membayangkan sebuah
komputer merupakan produk berdesain kotak yang terkesan kaku dan
dilengkapi dengan keyboard, lain halnya saat ini. Komputer muncul dengan
berbagai bentuk dan ukuran, yang paling bagus saat ini berbentuk tablet
yang mengandalkan layar sentuh tanpa bantuan papan ketik atau keyboard.
Peningkatan
popularitas tablet PC tersebut kini malah dituding sebgai salah satu
penyebab melambatnya pertumbuhan penjualan notebook dan netbook.
Padahal, rata – rata vendor dan media memosisikan komuter tablet ini
sebagai komputer ke dua, seagaipelengkp laptop dan notebook. Tapi di
sisi konsumen, sering muncul kebingungan antara memilih tablet PC atau
notebook. Ditambah gencarnya aksi penjual yang mempromosikan barang
dagangannya, seringkali konsumen kurang puas akibat salah membeli.
Untuk
memastikan dan memaksimalkan produk yang anda beli, berikut ini
ada tiga langkah yang dapat dijadikan panduan pengambilan keputusan saat
harus membeli antara tablet PC atau notebook.
Selengkapnya...
Diposting oleh
KAUNSOED JATIM
di
01.57
Sabtu pagi ada yang tidak biasa di rumah Cak Bod, ada perbedaan kegiatan di rumah yang beralamat di Pondok Wage Indah I Blok C-15 Sidoarjo ini, sang tuan rumah dan istrinya, mbak Hani, serta keluarga dari setelah sholat subuh sudah disibukkan dengan urusan perbenahan rumah, bukan merenovasi !!.. namun angkat mengangkat perabotan rumah dan goreng menggoreng, kupas mengkupas buah dan segala persiapan membuat hidangan.
Rangkaian kesibukan tersebut merupakan rentetan proses dan realisasi suatu perwujudan usulan untuk kumpul warga blog yang selama ini dikenal dengan Warung Cak Bod (WCB), dimana warga yang sering cangkrukan menghendaki adanya Cangkruk Darat, Alhamdulillah dengan segala tekad yang kuat dari warga WCB yang dipromotori Cak Bod dan Bu Lurah (Jeng Didien) acara dapat terwujud dengan cukup baik dan sukses.
Selengkapnya...
Diposting oleh
KAUNSOED JATIM
di
23.22
Pernahkan ketika sedang berjalan-jalan kita melihat billboard di kiri kanan jalan, atau ketika sedang membaca koran atau pamflet, teman-teman mendapati kotak berisi titik-titik dan garis berwarna hitam seperti di atas, atau seperti pada kolom tengah blog kita ini? Itulah yang dinamakan kode QR
Kode QR adalah suatu jenis kode
matriks atau
kode batang dua dimensi yang dikembangkan oleh
Denso Wave, sebuah divisi
Denso Corporation yang merupakan sebuah perusahaan Jepang dan dipublikasikan pada tahun
1994 dengan fungsionalitas utama yaitu dapat dengan mudah dibaca oleh
pemindai QR merupakan singkatan dari
quick response atau respons cepat, yang sesuai dengan tujuannya adalah untuk menyampaikan informasi dengan cepat dan mendapatkan respons yang cepat pula. Berbeda dengan kode batang, yang hanya menyimpan informasi secara horizontal, kode QR mampu menyimpan informasi secara horizontal dan vertikal, oleh karena itu secara otomatis Kode QR dapat menampung informasi yang lebih banyak daripada
kode batang.
Selengkapnya...
Diposting oleh
KAUNSOED JATIM
di
22.06
”Bekerjalah seperti kura-kura dan tidak seperti kelinci”, demikian satu dari 14 prinsip-prinsip inti ”The Toyota Way”.
Mula-mula
agak sulit memahami, apa hubungannya kura-kura dan kelinci dengan
Toyota Production System (TPS) yang telah berhasil menghantar Toyota
menjadi sebuah perusahaan manufaktur otomotif papan atas, baik dari sisi
bisnis maupun kualitas.
Saat mencoba mencerna penjelasannya,
ingatan saya kembali pada sebuah buku cerita kanak-kanak bergambar.
Isinya sangat sederhana, kisah adu lari antara kelinci dan kura-kura.
Yang membuat buku itu menarik, sekaligus ’bernilai’ adalah karena sang
pemenang adalah kura-kura, bukan kelinci sebagaimana wajarnya.
Selengkapnya...
Diposting oleh
KAUNSOED JATIM
di
01.24
Aku ingat pernah diajar seorang professor yang sangat unik, keunikannya menurut beberapa teman karena tidak tergambar kuatnya kearifannya dan kematangan yang umum melekat pada seorang guru besar yang tidak mudah mencapainya. Profesor ini suka dan banyak bicara, kalau sudah bicara sangat susah untuk disela. Pada setiap pembicaraan dia akan terlihat mendominasi, sangat nampak bahwa sang professor ini merasa dialah yang paling tahu dan orang lain seakan-akan dianggap di bawah kapasitasnya.
Selengkapnya...