Apakah Anda sedang mencari cara untuk mendidik anak-anak supaya bisa bertanggung jawab di rumah? Jika segala hal sudah dicoba tapi tak kunjung berhasil, mungkin Anda bisa mengadopsi tujuh tips mendidik si kecil berikut ini.
1. Beri beberapa tanggung jawab
Sejak anak sudah bisa memahami perkataan Anda (biasanya di atas 3 tahun) adalah awal terbaik untuk mengajarkan tanggung jawab pada anak. Minta si kecil untuk mengembalikan mainannya ke tempat penyimpanan bisa jadi didikan awal untuknya.
Untuk usia sekolah, orang tua bisa memberinya tanggung jawab, misalnya dengan sedikit melebihkan uang saku agar ia mulai belajar mengelola uang sendiri. Ini bisa menjadi cara mengenalkan uang pada anak.
2. Biarkan dia belajar mengambil keputusan
Memberi anak kesempatan untuk membuat beberapa pilihan sendiri akan mengajarinya tanggung jawab. Cara ini juga sekaligus membuat anak mandiri.
3. Latihan menjalankan tugas
Satu-satunya cara untuk menguasai keahlian apapun ialah melalui praktek. Dengan membiarkan dia menangani tugas sesuai dengan usia, seperti berpakaian, atau menyelesaikan PR, hal ini akan membantunya lebih mandiri.
4. Memberi contoh baik
Tanggung jawab Anda sebagai orangtua adalah memberikan contoh baik di mata si kecil. "Apakah kita mendorong atau tidak, anak-anak selalu belajar dari contoh," kata Thomas S. Greenspon, Ph.D. psikolog dan terapis pernikahan dan keluarga.
Selalu menepati janji yang telah diucapkan kepada si kecil, juga merupakan cara Anda memberi contoh kepadanya.
5. Manfaatkan buku
Buku cerita anak banyak mengandung pesan. Jadi, ketika ada waktu untuk membacakan cerita, Anda bisa memilih buku yang menggambarkan tentang tanggung jawab. Pilih juga buku dengan karakter tokoh dan setting menarik untuk dapat menarik perhatiannya.
6. Dukung si kecil lewati situasi sulit
Naluri utama orangtua ialah mengarahkan dan melindungi anak ketimbang mengatakan apa yang harus dia lakukan secara lugas. Lebih baik berikan bimbingan pada anak melalui proses hingga kesimpulan yang dibuatnya sendiri. Ajukan pertanyaan-pertanyaan dan dorong si kecil untuk berpikir sendiri dengan dukungan Anda.
7. Tunjukkan kepadanya gambaran yang lebih besar
Tujuannya untuk mendorong agar si kecil punya kesadaran bertanggung jawab. Jadi, bukan karena semata-mata disuruh. Beri penjelasan kepadanya bahwa tugas membantu pekerjaan rumah ikut mengurangi beban seluruh anggota keluarga. Cara ini sekaligus menuntunnya memahami bahwa tindakan mereka berdampak pada orang lain. Dan, jangan lupa beri si kecil pujian jika berhasil mampu bertanggung jawab.
sumber : indojunkers.com
1. Beri beberapa tanggung jawab
Sejak anak sudah bisa memahami perkataan Anda (biasanya di atas 3 tahun) adalah awal terbaik untuk mengajarkan tanggung jawab pada anak. Minta si kecil untuk mengembalikan mainannya ke tempat penyimpanan bisa jadi didikan awal untuknya.
Untuk usia sekolah, orang tua bisa memberinya tanggung jawab, misalnya dengan sedikit melebihkan uang saku agar ia mulai belajar mengelola uang sendiri. Ini bisa menjadi cara mengenalkan uang pada anak.
2. Biarkan dia belajar mengambil keputusan
Memberi anak kesempatan untuk membuat beberapa pilihan sendiri akan mengajarinya tanggung jawab. Cara ini juga sekaligus membuat anak mandiri.
3. Latihan menjalankan tugas
Satu-satunya cara untuk menguasai keahlian apapun ialah melalui praktek. Dengan membiarkan dia menangani tugas sesuai dengan usia, seperti berpakaian, atau menyelesaikan PR, hal ini akan membantunya lebih mandiri.
4. Memberi contoh baik
Tanggung jawab Anda sebagai orangtua adalah memberikan contoh baik di mata si kecil. "Apakah kita mendorong atau tidak, anak-anak selalu belajar dari contoh," kata Thomas S. Greenspon, Ph.D. psikolog dan terapis pernikahan dan keluarga.
Selalu menepati janji yang telah diucapkan kepada si kecil, juga merupakan cara Anda memberi contoh kepadanya.
5. Manfaatkan buku
Buku cerita anak banyak mengandung pesan. Jadi, ketika ada waktu untuk membacakan cerita, Anda bisa memilih buku yang menggambarkan tentang tanggung jawab. Pilih juga buku dengan karakter tokoh dan setting menarik untuk dapat menarik perhatiannya.
6. Dukung si kecil lewati situasi sulit
Naluri utama orangtua ialah mengarahkan dan melindungi anak ketimbang mengatakan apa yang harus dia lakukan secara lugas. Lebih baik berikan bimbingan pada anak melalui proses hingga kesimpulan yang dibuatnya sendiri. Ajukan pertanyaan-pertanyaan dan dorong si kecil untuk berpikir sendiri dengan dukungan Anda.
7. Tunjukkan kepadanya gambaran yang lebih besar
Tujuannya untuk mendorong agar si kecil punya kesadaran bertanggung jawab. Jadi, bukan karena semata-mata disuruh. Beri penjelasan kepadanya bahwa tugas membantu pekerjaan rumah ikut mengurangi beban seluruh anggota keluarga. Cara ini sekaligus menuntunnya memahami bahwa tindakan mereka berdampak pada orang lain. Dan, jangan lupa beri si kecil pujian jika berhasil mampu bertanggung jawab.
sumber : indojunkers.com